Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ingin Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE) Berikut Cara Memilih Bibit Unggul

SIGER POS, Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE) Bibit Unggul menjadi idaman setiap peternak. Segala macam upaya akan dilakukan dalam seleksi bibit kambing, termasuk juga dalam pemilihan bibit unggul kambing peranakan etawa (PE).

Bibit yang dominan akan menentukan sifat kambing yang akan dikirim, untuk itu kita perlu mengetahui bagaimana cara memilih kambing etawa yang berkualitas, unggul dan unggul.

Mengapa demikian? Karena semakin baik benih yang Anda miliki, hampir pasti Anda akan mendapatkan kualitas yang dapat diterima.

Ingin Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE) Berikut Cara Memilih Bibit Unggul siger pos

Oleh karena itu, dalam metodologi pemilihan jenis kambing Peranakan Etawa pasti sering kita dengar dengan nama PE, ada beberapa perspektif yang harus dipikirkan, antara lain: Spesifikasi Umum, Spesifikasi Khusus, Spesifikasi Kualitatif, dan Spesifikasi Kuantitatif.

Keempat perspektif di atas memberikan norma kualitas yang bagus untuk benih, dan harus dipenuhi dengan asumsi peternak perlu mendapatkan benih yang umum.

Dalam hal ini, itu tidak berarti bahwa di pembibitan, kita hanya bisa kawin untuk mendapatkan keturunan. Namun selain pemulihan yang besar, sehingga sifat indukan tetap terjaga.

Syarat Kualitatif dan Kuantitatif Bibit Kambing PE Unggul

Secara subjektif ada beberapa hal yang harus diperhatikan, prasyarat utama adalah sifat benih sejauh fisik besar, misalnya,

  • Warna bulu kambing yang baik terdiri dari campuran putih-gelap, atau putih-coklat.
  • Penampilan wajah yang layak pada kambing melengkung.
  • Tanduk yang akan dipesan sebagai satu atau benih dekat jantan atau betina lainnya harus sedikit dan ditekuk secara terbalik.
  • Ekor pemohon bibit kambing yang layak harus memiliki ekor yang pendek.

Selain subjektif, kebutuhan kuantitatif untuk memilih breed kambing PE yang tak tertandingi juga harus diketahui. Kondisi ini dapat diketahui dengan memperkirakan dan menentukan angkanya.

Beberapa hal penting yang juga harus disadari bahwa, kebutuhan kuantitatif ini meliputi usia, berat badan, panjang badan, tinggi badan, lingkar dada, panjang telinga, dan panjang rambut rewos/surai.

Persyaratan kuantitatif ini, bersama dengan prasyarat subjektif, umumnya diterapkan untuk menentukan keturunan kambing etawa yang baik di lapangan, karena siapa pun dapat melakukannya.

Hal ini bahkan dapat dilihat dari umur dan berat badan, termasuk dengan menjamin panjang badan dan tinggi badan yang ideal untuk ukuran kambing.

Ingat juga lingkar dada, panjang kuping, panjang rambut rewos pada kambing PE ini, ada juga model yang ideal. Pada artikel berikut, kita akan berbicara tentang apa ukuran ideal dalam klarifikasi di atas.

Cara Sederhana Memilih Bibit Kambing Peranakan Etawa / PE

Secara sederhana dapat kita lihat pada spesifikasi umum kambing PE yang akan kita budidayakan. Dalam budidaya kambing PE, spesifikasi umum yang harus kita pahami adalah sebagai berikut:

  1. Telinga panjang
  2. Memiliki kombinasi warna (kombinasi hitam putih, atau kombinasi putih coklat).
  3. Bulu/surai yang menjuntai terkulai.

Tidak hanya itu, kita sebagai peternak, atau sekaligus pembudidaya kambing, juga bisa melihat spesifikasi khusus tersebut, dengan melihat kesehatan dan kualitas reproduksinya.

Hal ini penting, karena pada etawa persilangan unggul, ciri-ciri yang harus diyakinkan secara tegas adalah dari sisi kesehatan, dan kualitas reproduksinya. Untuk itu ada beberapa hal yang harus dipahami adalah:

  1. Sehat dan bebas dari penyakit hewan menular, hal ini harus dinyatakan oleh pejabat yang berwenang.
  2. Bibit bebas dari cacat fisik, dalam arti tidak ada cacat pada bagian tubuh fisik.
  3. Bibit bebas dari cacat organ reproduksi, dalam arti tidak ada cacat pada organ reproduksinya.
  4. Untuk calon benih jantan memiliki kondisi yang sehat, dengan rambut tubuh yang baik, serta memiliki sifat agresif dan libido yang baik. Testis turun ke bawah dengan panjang paralel dan lokasi simetris, serta memiliki penis yang panjang dan normal.
  5. Untuk calon benih betina memiliki ambing dan puting yang berukuran sedang dan menyambung seperti botol, keduanya menggantung lurus, dan posisinya simetris.
  6. Breed berkembang biak tidak memiliki sejarah atau tidak ada cacat genetik.
Itu tadi penjelasan mengenai pemilihan bibit unggul kambing peranakan etawa yang bisa kita pahami sebelum membeli. Semoga informasi ini bermanfaat

Posting Komentar untuk "Ingin Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE) Berikut Cara Memilih Bibit Unggul"